Deretan Atlet ‘Manusia Super’ Terbaik dari Olimpiade London yang Harus Kamu Ketahui

Anehdidunia.com - Sudah banyak prestasi hebat yang ditorehkan oleh para atlet dari seluruh dunia pada perhelatan akbar Olimpiade London tahun 2014 lalu yang membuat mereka layaknya menjadi manusia dengan kemampuan super. Lebih dari 200 negara diketahui ikut ambil bagian dalam Olimpiade XXX dan banyak negara memperoleh medali pertama mereka termasuk Grenada, Siprus dan El Salvador.

Sementara itu jutaan orang di seluruh dunia menyaksikan Usain Bolt mempertahankan gelar lari estafet 100m, 200m, dan 100m dan Michael Phelps menjadi atlet Olimpiade yang paling banyak mendapat penghargaan sepanjang masa.

Nyatanya banyak atlet sekaligus bintang muda lainnya yang telah melakukan hal yang sama dengan cukup baik di London dan juga akan mengambil tongkat estafet untuk melanjutkan warisan para pendahulunya.

Jika kamu penasaran, berikut kami telah merangkum deretan 7 Atlet manusia super terbaik yang hadir dalam perhelatan Olimpiade Londoh yang harus kamu ketahui.

1. Miss Franklin

Miss Franklin via espn991.com

Negara: AS

Bintang muda Missy Franklin menjadi salah satu altet Olympian paling sukses ke-2 di Olimpiade London setelah memenangkan empat emas dan satu perunggu di berbagai nomor pertandingan renang termasuk gaya punggung 200m di mana dirinya berhasil menorehkan rekor dunia. Dirinya diketahui juga telah memenangkan tiga medali emas di Kejuaraan Dunia. Franklin kemudian menjadi atlet Olympian paling favorit yang digadang-gadang akan menyamai atau bahkan mungkin mampu untuk menantang Phelps untuk gelar Olympian terhebat sepanjang masa di masa depan jika dirinya mampu untuk melanjutkan kesuksesannya tersebut.

2. David Rudisha

David Rudisha via olympic.com

Negara: Kenya

David Rudisha seringkali digambarkan sebagai seorang 'Olimpiade terhebat yang belum pernah kamu dengar.' Sebelum Olimpiade 2012, nyatanya hampir ada yang pernah mengenal nama David Rudisha di luar negara asalnya, Kenya. Dirinya diketahui berhasil menetapkan rekor dunia baru untuk lari pada nomor 800m di London dengan penorehan waktu 1:40,91, mengalahkan rekor Wilson Kipketer pada tahun 1997.

Tidak hanya itu, Rudisha juga diketahui memegang tiga catatan waktu terbaik untuk nomor 800m dan setengah dari 20 catatan waktu terbaik untuk nomor lainnya yang pernah ada. Untuk melengkapi portofolionya sebagai salah satu atlet terhebat, Rudisha juga merupakan seorang juara dunia junior, Afrika dan dunia di nomor 800m.

3. Price Shelly-Ann Fraser

Price Shelly-Ann Fraser via independent.co.uk

Negara: Jamaika

Fraser-Price – juga dikenal dengan julukan sebagai ‘Rocket Pocket’ – merupakan salah satu contoh lain dari deretan sprinter atau pelari cepat jarak pendek dari negara Jamaika yang hebat. Price diketahui memenangkan emas di nomor lari 100m di Beijing dengan waktu 10,78 detik dan kemudian kembali bersaing untuk nomor ganda untuk London – dengan kemenangan sekaligus penorehan waktu dalam 10,75 detik.

Price, bersama dengan Usain Bolt, berhasil membuat sejarah sebagai tim pertama (yang berasal dari negara Jamaika) yang memenangkan kedua emas di nomor lari 100m dua kali berturut-turut. Dia juga meraih perak di nomor 200m dan perak di estafet 4x100m. Fraser-Price juga diketahui mengantongi waktu tercepat ke-4 untuk nomor lari 100m putri.

4. Felix Sanchez

Felix Sanchez via olympic.com

Negara: Republik Dominika

Setelah meraih emas dalam nomor lari rintangan 400m di Athena pada tahun 2004, tidak ada yang mengharapkan atau bahkan menduga bahwa Sanchez akan kembali melakukannya lagi di event Olimpiade London. Altet hebat asal Republik Dominika ini diketahui berhasil mengalahkan pelari favorit Javier Culson dan Michael Tinsley dalam waktu 47 detik untuk menjadi salah satu pelari terbaik sepanjang masa untuk nomor 400m.

Sanchez juga menyatakan setelah kemenangannya,

“Tidak ada yang mengharapkan ini. Banyak orang mengatakan saya harus pensiun, tetapi saya tetap melakukannya.”

Dan kamu dapat melihat betapa berartinya medali kemenangan itu bagi Sanchez di podium dengan salah satu reaksi paling emosional yang pernah ditunjukkan oleh seorang atlet dalam sebuah pertandingan.

5. Oscar Pistorius

Oscar Pistorius via salon.com

Negara: Afrika Selatan

Benua Afrika seakan tidak pernah kehabisan stok dalam hal atlet pelari cepat luar biasa, dan salah satunya adalah Oscar Pistorius. Oscar yang sering dijuluki sebagai 'pria tercepat tanpa kaki' diketahui membuat sejarah di Olimpiade London sebagai orang yang diamputasi ganda pertama yang bersaing di Olimpiade.

Dirinya diketahui bertanding di nomor sprint 400m dan 4x400m. Dia juga adalah pemegang rekor untuk Paralimpiade T44 untuk nomor 100m, 200m dan 400m. Sementara itu pada Paralimpiade 2004, Pistorius berhasil memperoleh emas dan perunggu di nomor lari 200m dan 100m masing-masing. Sementara dDi Beijing, dirinya kembali melakukan hal yang sama dengan kembali meraih emas di nomor 100m, 200m, dan 400m.

Dan pada tahun 2008 lalu, majalah TIME juga menempatkan Pistorius sebagai salah satu dari 100 orang paling berpengaruh.

6. Wu Minxia

Wu Minxia via dhkc.info

Negara: Cina

Wu Minxia adalah salah satu penyelam terhebat sepanjang masa. Karirnya cemerlangnya dimulai dari tahun 2001 hingga sekarang. Sementara itu, karir Olimpiadenya dimulai di Athena dengan perolehan emas di sychro dan perak di 3m.

Di Beijing tempat asalnya, Minxia berhasil meraih emas di sinkron dan perunggu di 3m. Di Olimpiade London, dirinya juga berhasil memperoleh emas sinkronisasi ketiganya dan akhirnya emas di nomor 3m. Minxia juga merupakan Juara Dunia lima kali dalam bidang sinkronisasi dan Juara Dunia 3m. Dia juga telah memenangkan empat medali emas di Asian Games.

7. Sir Chris Hoy

Sir Chris Hoy via heraldscotland.com

Negara: Inggris Raya

Chris Hoy berhasil mencatatkan dirinya sebagai peraih medali terbanyak di GB setelah meraih dua medali emas lagi dalam ajang bersepeda di Olimpiade London – olahraga yang didominasi Inggris Raya selama beberapa Olimpiade terakhir digelar.

Chris Hoy diketahui memulai perjalanan Olimpiadenya di Sydney di mana dia memenangkan perak di Team Sprint. Di Athena dirinya juga berhasil memenangkan emas di nomor time trial 1km dan di Beijing dia kembali memenangkan tiga emas di nomor Sprint, Team Sprint dan Keirin. Sementara di London yang menjadi rumah tempat asalnya, dengan sorakan penonton dan pendukungnya dari Inggris, Hoy berhasil meraih satu emas di Team Sprint dan satu emas di Keirin.

Hoy diketahui memiliki total enam medali emas Olimpiade dan satu perak. Chris Hoy juga telah menjadi Juara Dunia time trial 1km empat kali, Juara Dunia Keirin empat kali, Juara Dunia Team Sprint dua kali dan Juara Dunia Sprint.

Prestasinya seakan tidak berhenti, ketika Hoy juga meraih dua emas dan dua perunggu di Commonwealth Games dan memiliki total 37 medali di kompetisi utama. Hoy diketahui telah berhasil memenangkan banyak rekor dunia dan rekor Olimpiade dalam bersepeda.

Dan pada akhirnya, Hoy pun dianugerahi MBE (penyebutan “Sir”) untuk jasanya dalam bersepeda dan velodrome untuk Glasgow Commonwealth Games 2014 dinamai dengan namanya untuk menghormatinya.

Bonus :

8. Michael Phelps

micheal Phelps via ceritabola.com

Negara: AS

Phelps secara resmi adalah atlet Olimpiade yang paling banyak mendapat penghargaan dalam sejarah dan telah mengklaim 22 medali dengan penorehan 18 emas yang menakjubkan bersama dengan dua perak dan dua perunggu. Walaupun terdengar sederhana, namun faktanya, rekor medali yang dimiliki oleh Phelps tidaklah manusiawi. Jika dimuat dalam sebuah perspektif, anggaplah ada satu negara biasa yang memiliki peroleh medali sebanyak yang dimiliki oleh Phelps – yang dilakukan oleh puluhan atlet lainnya – bukannya dilakukan seorang diri oleh Phelps, maka negara itu dapat dipastikan akan berada di urutan ke lima pada rangking dunia dengan mengalahkan Korea Selatan.

Cukup mencengangkan bukan?

Dan lebih dari itu, nyatanya Phelps tidak hanya menjadi altet paling sukses di perhelatan Olimpiade Athena, Beijing, hingga London. Bahkan Phelps juga diketahui telah memenangkan deretan medali di Kejuaraan Dunia dan Kejuaraan Pan Pasifik dengan kepemilikan total hingga 71 medali di kompetisi utama 2001-2012.

Dan satu-satunya orang – bukan negara – yang mampu menyaingi prestasi yang dimiliki oleh Phelps adalah Usain Bolt, atlet pelari asal Jamaika.

Sumber :

https://listverse.com/2012/09/07/top-10-athletes-of-the-london-olympic-games/?utm_source=more&utm_medium=link&utm_campaign=direct