5 Robot Dengan Kemampuan Aneh yang Pernah Diciptakan oleh Ilmuwan
Robot-robot canggih merupakan pemandangan yang jamak ditemukan di film-film fiksi ilmiah. Seiring dengan kian majunya teknologi manusia, robot dengan kemampuan yang beragam pun mulai bermunculan di dunia nyata. Berikut ini adalah 5 contoh robot dengan kemampuan aneh yang pernah diciptakan oleh manusia.
Robot Pemakan Tumbuhan
Robot Pemakan Tumbuhan via trucktrend.com |
Bukan hanya manusia dan hewan yang bisa memakan tumbuhan. Robot pun ternyata juga ada yang memakan tumbuhan. EATR adalah nama dari robot tersebut. EATR sendiri merupakan singkatan dari Energetically Autonomous Tactical Robot (Robot Taktis Otomatis yang Enerjik).
Proyek penciptaan EATR sudah bermula sejak tahun 2003. Proyek tersebut didanai oleh lembaga militer DARPA dan dikerjakan secara bersama-sama oleh Cyclone Power Technologies dan Robotic Technology, Inc..
EATR rencananya bakal digunakan untuk membantu militer dalam tugas-tugas seperti pengintaian dan evakuasi korban jiwa. Dalam situasi yang lebih tenang, EATR juga bisa digunakan untuk membantu mengangkut barang-barang milik tentara.
Seperti kendaraan bermesin lainnya, EATR juga memerlukan bahan bakar supaya bisa beroperasi. Kalau untuk kasus EATR, bahan bakar tersebut adalah segala macam benda yang terbuat dari tumbuhan. Entah itu rumput, ranting, hingga serpihan kayu.
EATR sengaja diciptakan untuk mengkonsumsi bahan-bahan demikian karena bahan-bahan tadi relatif mudah didapat. EATR rencananya bakal diprogram sedemikian rupa supaya bisa mencari dan memakan tumbuhan secara mandiri setiap kali harus mengisi ulang bahan bakarnya.
Kemunculan EATR sempat memicu kehebohan di dunia maya karena menurut kabar yang beredar, robot ini juga bisa menggunakan mayat manusia sebagai bahan bakar mesinnya. Namun Harry Schoell selaku CEO perusahaan yang terlibat dalam proyek pembuatan EATR menegaskan bahwa EATR hanya mengkonsumsi tumbuhan untuk bahan bakarnya.
Robot Perokok
robot perokok via insta tribunnews.com |
Bagi sejumlah orang, merokok sudah menjadi semacam kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan. Pasalnya bagi orang terbiasa merokok, menghisap rokok bisa membantu menghilangkan stress. Merokok juga bisa menjadi cara untuk mengakrabkan diri satu sama lain.
Lepas dari hal tersebut, merokok juga dipandang sebagai hal yang negatif. Pasalnya dalam jangka panjang, merokok bisa menimbulkan kanker paru-paru. Bahaya tersebut bukan hanya bisa menimpa orang yang gemar merokok, tetapi juga perokok pasif alias orang yang tidak sengaja menghirup asap rokok.
Selain manusia, ternyata robot pun ada juga yang bisa merokok. Ada 2 robot perokok yang pernah diciptakan oleh manusia. Robot pertama adalah robot menyerupai manusia yang bernama Elektro. Robot setinggi 2 meter tersebut pertama kali ditampilkan ke hadapan publik pada acara pameran teknologi di tahun 1939.
Elektro ditampilkan bisa merokok, berjalan, dan bahkan berhitung. Sekarang, Elektro terpajang rapi di Museum Memorial Mansfield yang terletak di negara bagian Ohio, Amerika Serikat.
Rokok perokok kedua merupakan buah karya tim ilmuwan di Universitas Harvard. Tidak seperti Elektro, robot perokok buatan ilmuwan Harvard bentuknya lebih mirip dengan senapan mesin berantai.
Robot ini bisa menghisap 12 batang rokok sekaligus. Bukan tanpa alasan ilmuwan Harvard menciptakan robotnya dengan kemampuan demikian. Mereka ingin mempelajari dampak rokok pada saluran pernapasan tanpa harus menggunakan manusia atau hewan sebagai kelinci percobaan.
Robot yang Bisa Salto
Robot yang Bisa Salto via geeq.id |
Salto adalah gerakan di mana seseorang melompat ke arah belakang dan mendarat dalam posisi berdiri. Gerakan ini tergolong sebagai gerakan yang sulit dilakukan karena memerlukan keahlian khusus. Jika seseorang sampai salah mendarat saat salto, maka orang tersebut bisa menderita cedera parah.
Robot selama ini menyandang citra sebagai mesin yang kaku. Dengan melihat hal tersebut, maka rasanya sulit membayangkan robot bisa melakukan gerakan yang luwes semisal salto. Namun faktanya, robot pun juga ada yang bisa melakukan gerakan salto.
Atlas adalah nama dari robot tersebut. Atlas merupakan robot hasil karya perusahaan Boston Dynamics. Robot ini memiliki penampilan menyerupai manusia dengan badan yang gemuk. Namun kalau untuk urusan kelincahan, Atlas tidak kalah dibandingkan atlet manusia.
Video pendek yang dirilis oleh Boston Dynamics pada tahun 2018 menunjukkan kalau Atlas bisa melakukan aneka macam gerakan akrobatik seperti salto, melompat ke atas kotak, hingga berlari kecil (jogging).
Boston Dynamics selaku perusahaan di balik terciptanya Atlas pada awalnya merupakan perusahaan yang berada di bawah naungan Google. Namun pada tahun 2017, Google menjual Boston Dynamics kepada SoftBank Group.
Robot untuk Suit Gunting-Batu-Kertas
Robot untuk Suit Gunting Batu Kertas via viva.co.id |
Di masa kecil, anda pasti pernah bermain suit gunting-batu-kertas. Dalam permainan ini, 2 orang pemain akan berhadapan sambil menyodorkan tangannya dalam posisi terbuka (kertas), terkepal (batu), atau dengan 2 jari terbuka (gunting).
Salah satu pemain dinyatakan sebagai pemenang jika kebetulan posisi tangan yang dipilihnya lebih kuat dibandingkan posisi tangan milik lawan. Sebagai contoh, pemain yang membuat simbol batu saat suit akan keluar sebagai pemenang jika lawannya membuat simbol gunting.
Karena metode permainannya yang begitu sederhana dan mudah dipahami, permainan ini pun kerap dimainkan oleh anak-anak. Selain untuk iseng semata, permainan ini kadang-kadang juga digunakan sebagai cara lain untuk berunding.
Di Jepang, permainan suit batu-gunting-kertas dikenal dengan nama jankenpon. Itulah sebabnya robot yang dibekali kemampuan melakukan suit ini diberi nama robot Janken. Karena robot Janken diciptakan untuk melakukan suit, robot ini pun memiliki bagian yang bentuknya menyerupai telapak tangan manusia.
Kehebatan robot Janken jika dibandingkan dengan manusia adalah robot ini selalu menang dalam suit. Pasalnya setiap kali lawannya hendak mengambil posisi tertentu memakai tangannya, robot ini bakal melihat ancang-ancang yang diambil lawannya dan memprediksi posisi tangan yang bakal ia keluarkan.
Robot Janken merupakan hasil ciptaan dari ilmuwan Universitas Tokyo. Pada tahun 2012, mereka juga pernah menciptakan robot dengan kemampuan serupa, namun dengan kecepatan melakukan suit yang lebih lambat.
Robot yang Pura-Pura Menderita Flu
ilustrasi Robot yang Pura-Pura Menderita Flu via japanestations.com |
Mencegah lebih baik dari mengobati. Maksudnya adalah sebelum seseorang benar-benar jatuh sakit, alangkah baiknya jika seseorang menjalankan pola hidup sehat terlebih dahulu supaya ia tidak sampai jatuh sakit.
Pasalnya saat seseorang sudah benar-benar sakit, ia tidak bisa lagi beraktivitas secara normal. Hal itu belum ditambah dengan biaya pengobatan yang harus ia tanggung.
Flu babi adalah contoh dari penyakit yang sebaiknya tidak pernah diderita oleh manusia. Sebabnya adalah jika seseorang sampai terinfeksi oleh virus penyebab penyakit ini, orang tersebut beresiko sakit parah atau bahkan meninggal dunia.
Atas pertimbangan itulah, sebuah robot pun diciptakan secara khusus untuk mempelajari penyakit ini. Robot yang dimaksud merupakan buah karya dari sebuah perusahaan asal Jepang. Robot buatan mereka tersebut nampak menyerupai manusia yang sedang terbaring. Lengkap dengan kulit yang terasa lentur.
Lantas, bagaimana cara kerja robot ini dalam mempelajari flu babi? Jadi, ketika seseorang terkena flu babi, ia akan menunjukkan gejala-gejala seperti demam, berkeringat, sesak napas, hingga merintih kesakitan.
Hal itulah yang coba ditampilkan oleh robot ini. Robot yang sama menunjukkan ekspresi layaknya manusia yang sedang terkena flu babi. Ekspresi yang ditunjukkan oleh robot ini berubah-ubah karena bergantung pada seberapa parah penyakitnya.
Sumber :
https://listverse.com/2018/04/30/top-10-bizarre-robots-we-have-made/ https://www.wearethemighty.com/mighty-tactical/robots-that-eat-people/ https://www.digitaltrends.com/cool-tech/cigarette-smoking-robot/ https://inet.detik.com/science/d-4257991/mengenal-atlas-robot-yang-bisa-parkour-hingga-backflip