Mitos Unik Penciptaan Buah Buahan Dunia

Oleh Aneh Unik Februari 14, 2019

Ketika kalian menyantap stroberi atau nanas, pernahkah terlintas di pikiran kalian bagaimana kemunculan buah-buah itu di Bumi ini ? Dibalik memberikan kesegaran dan efek yang baik bagi tubuh manusia, ternyata ada cerita yang cukup menarik yang berkaitan dengan munculnya buah-buahan di muka Bumi, dan ternyata cerita-cerita ini telah muncul berabad-abad sebelum era sekarang. Banyak yang berspekulasi dan mengkaitkan buah-buahan dengan hal-hal yang sedih dan tragis. Namun beberapa dari cerita ini hanyalah sebuah cerita rakyat yang berkembang dengan kepercayaan lokal yang mendukung setiap kisahnya. Mungkinkah buah-buah yang disebutkan kisahnya di bawah ini termasuk salah satu buah favorit kalian ?

Kelapa

Ada sejumlah mitos tentang kemunculan buah kelapa, dan sepertinya banyak dari mitos-mitos itu yang melibatkan kelapa dengan salah satu anggota tubuh manusia yaitu kepala. Karena bentuknya yang cenderung sama dengan kepala, kelapa dianggap mengadopsi bagian tubuh manusia tersebut, terlebih lagi jika ditambah mata, hidung dan mulut, mungkin akan terlihat seperti kepala manusia. Seperti mitos yang muncul di Inggris, dikisahkan ada seorang anak yang berenang di perairan bebas di Inggris, karena sedang asik berenang, ia tidak menyadari ada seekor hiu yang perlahan-lahan mendekatinya dan siap melahap tubuhnya. Benar saja, hiu yang sudah menargetkan anak laki-laki itu langsung menerkam dan memakan seluruh bagian tubuhnya, yang tersisa hanyalah kepala anak itu yang ditemukan oleh warga sekitar. Warga kemudian mengubur kepalanya di sekitar pesisir pantai, hingga akhirnya tumbuh pohon kelapa yang pertama di daerah tersebut.

Mitos Arapesh mengatakan bahwa kepala yang menjadi pohon kelapa adalah kepala milik seorang pria yang membunuh istrinya karena istrinya ketahuan selingkuh di belakangnya, setelah membunuh istrinya, ia justru dibunuh dan kepalanya dipenggal oleh anak-anaknya, kepala pria itu kemudian dikubur dan tumbuhlah pohon kelapa. Sahabat anehdidunia.com mitos lainnya yang berasal dari Kepulauan Admiralty menceritakan tentang dua saudara yang mencuri sebuah kano dari iblis untuk pergi memancing. Iblis yang mengetahui hal itu pun mengejar mereka dan menahan keduanya untuk sementara waktu sembari mengembalikan ikan hasil tangkapan mereka ke dalam air. Setelah semua ikan sudah dikembalikan, iblis merasuki salah satu dari 2 bersaudara itu dan muli membunuh salah satunya, kemudian memutilasi tubuh korban kecuali bagian kepalanya. Ia kembali ke pinggiran pantai dan menanam kepala saudaranya di tempat itu, hingga akhirnya tumbuh menjadi pohon kelapa.

Sukun

Menurut cerita rakyat yang tinggal di Hawaii, ada beberapa versi yang menceritakan bagaimana awal kemunculan pohon sukun. Versi yang pertama menceritakan ketika muncul suatu bencana kelaparan yang sangat besar di pulau Waiakea, banyak orang yang mati akibat bencana tersebut. Penduduk pulau Waiakea harus bertahan hidup seadanya menggunakan tumbuh-tumbuhan dan rerumputan yang tersisa. Di penghujung akhir bencana ini, ada seorang pria yang bernama Ulu yang menjadi korban terakhir dari bencana kelaparan yang melanda. Ketika Ulu meninggal, para imam memberi tahu keluarganya bahwa tubuh Ulu harus dikuburkan di samping sungai untuk membuang kutukan bencana, sehingga kematin Ulu menjadi yang terakhir dan tidak memakan korban lainnya. Akhirnya, keluarga melakukan seperti yang diperintahkan, mereka menguburkan tubuh Ulu tepat disamping sungai. Setelah semalaman dikubur, esoknya sebuah pohon tumbuh dan langsung menghasilkan buah, buah itulah yang memberi makan seluruh penduduk yang tersisa dari bencana kelaparan.

Kisah lainnya menceritakan seorang pria yang mengorbankan dirinya untuk keluarganya, alkisah para dewa menghukum keluarga ini akibat ketidakjujuran yang dilakukan salah satu anggota dari keluarga ini. Karena tidak ada yang mengaku, para dewa akan membunuh semua anggota keluarga ini, akhirnya salah satu anggota keluarga ini terpaksa mengaku kalau ia yang telah berbohong, pria ini kemudian diambil nyawanya oleh dewa kematian. Sahabat anehdidunia.com setelah ia mati, sebatang pohon tumbuh dari buah zakarnya, dan hal itu dirahasiakan keluarga pria ini. Keluarga mengambil buahnya dan mempersembahkan kepada para dewa, setelah mencoba buah itu, para dewa merasakan bahwa buah ini memiliki rasa yang cukup enak. Mereka pun bertanya kepada keluarga ini terkait asal buah itu muncul, setelah mendengar jawaban dari keluarga, jika buah ini tumbuh dari buah zakar pria yang diambil nyawanya, para dewa merasa jijik dan memuntahkan buah beserta dengan biji-bijinya yang kemudian menyebar dan tubuh di seluruh pulau-pulau.

Stroberi

Stroberi awalnya dikatakan sebagai buah yang memiliki kaitan dengan mitologi Nordik, dewi Frigga yang adalah istri Odin. Dewi Frigga sendiri adalah dewi kasih sayang, dewi kesuburan, dewi rumah tangga, dewi perkawinan dan dewi langit. Awalnya, stroberi adalah buah kesukaan dewi Friga, namun semua berubah menjadi semakin runyam ketika penyebara agama Kristen muncul di Eropa. Para pendeta yang menyebarkan agama Kristen beranggapan jika adanya dewa-dewi merupakan suatu paganisme, yaitu termasuk dalam aliran sesat dan kafir. Tak terkecuali stroberi yang melambangkan buah favorit salah satu dewi Nordik, para pendeta menganggap buah stroberi sebagai lambang dari perawan Maria, bukan dari dewi Friga. Mendengar hal tersebut, dewi Friga mulai sedikit cemburu dan kesal dengan pernyataan para pendeta tersebut.

Dewi Friga akhirnya mengambil semua buah stroberi yang ada di Bumi untuk dijadikan miliknya dan mengatakan ketika orang mati sampai ke pintu Surga, para malaikat akan memeriksa orang itu, jika ada jejak bahwa orang itu pernah memakan buah stroberi, maka ia tidak diizinkan masuk Surga karena telah memakan buah suci milik dewi Friga. Terdengar cukup aneh, namun ada penjelasan lain untuk mitos ini. Ketika seorang bayi meninggal, dikatakan bahwa mereka naik ke surga, yang berarti bayi-bayi ini tentunya belum terkontaminasi dengan hal-hal duniawi, termasuk stroberi, sehingga mereka diizinkan untuk memasuki Surga. Atas dasar tersebut, orang zaman dulu berpendapat jika seseorang yang memakan stroberi, secara tidak langsung mereka telah memakan daging bayi yang tidak bersalah dan dipastikan mereka tidak akan masuk ke dalam Surga.

Murbei

Legenda dari Babylonia yang membahas tentang kemunculan buah murbei berawal dari pasangan Pyramus dan Thisbe. Awalnya, murbei warnanya adalah putih, bukan merah, perubahan warna pada buah ini disebabkan karena sengaja diwarnai oleh darah, yang tentunya berwarna merah, sehingga buah murbei yang awalnya putih itu berubah menjadi warna merah. Kisah cinta yang tragis dari Pyramus dan Thibes memiliki sangkut pautnya dengan warna merah dari buah murbei. Karena cinta mereka berdua yang dilarang oleh orang tua masing-masing, mereka tidak diperbolehkan untuk melakukan pernikahan. Akhirnya, masing-masing dari mereka dinikahkan dengan orang yang berbeda, sungguh kisah cinta yang sangat menyedihkan. Keduanya pun diam-diam melaukann perselingkuhan, mereka memutuskan untuk bertemu di ladang yang dinaungi oleh pohon murbei.

Ketika berada di ladang itu, Thisbe yang tiba duluan di ladang itu melihat ada seekor singa yang penuh dengan darah di mulutnya, karena ketakutan, Thisbe berlari mencari keamanan agar tidak diterkam singa buas tersebut, ia tidak sengaja menjatuhkan syalnya di ladang dekat singa itu berada. Pyramus kemudian sampai di ladang itu, ia sempat menemukan syal milik Thisbe dan seekor singa yang berlumuran darah. Ia mengira bahwa singa telah memakan Thisbe, merasa hilang harapan, ia bunuh diri di tempat itu. Darah Pyramus sempat mengenai buah murbei putih dari pohon murbei, dan ketika Thisbe kembali ke ladang, ia menemukan tubuh Pyramus yang sudah tak bernyawa dan merasa sedih, kemudian bunuh diri di tempat yang sama. Sebelum Thisbe meninggal, ia melihat warna murbei yang berubah menjadi warna merah dan mengatakan bahwa pohon murbei itu akan menjadi bukti tragedi dan kisah cinta dirinya. Sejak saat itu, murbei berwarna ungu kemerahan.

Nanas

Kisah bagaimana nanas muncul adalah kisah rakyat tentang gadis kecil yang cantik tapi pemalas bernama Pina. Menurut legenda, gadis kecil ini begitu egois sehingga setiap kali ada yang meminjam barang-barangnya, ia akan berpura-pura kehilangan barangnya. Jika ada yang meminta pertolongan untuk melakukan pekerjaan kecil di sekitar rumah, ia akan mencari berbagai alasan tidak dapat menemukan peralatan memasak atau perkakas bersih-bersih. Suatu saat, kedua orangtuanya dan saudara perempuannya mengalami sakit dan memaksa mereka untuk beristirahat, Pina justru membentak dan menyuruh mereka untuk menyiapkan sarapan dan pergi bekerja di ladang, menuduh mereka malas dan tidak berguna. Terdengar cukup arogan dan begitulah sifat Pina yang membuatnya tidak disukai oleh orang-orang yang tinggal disekitarnya.

Ketika ibunya yang sedang sakit meminta bantuan Pina untuk memasak nasi untuknya, dia malah pergi untuk bermain dan melakukan rutinitasnya yang terbilang tidak menghasilkan apa-apa dan hanya membuang-buang waktunya. Ibunya akhirnya mengeluh terhadap kelakukan anaknya itu dan mengatakan jika dirinya memiliki seratus mata, mungkin ia dapat menemukan sesuatu untuk membantu ibunya beraktivitas. Sahabat anehdidunia.com mendengar keluhan ibunya, Pina menjadi marah dan membawa sekarung beras hasil kerja keras ayahnya, kemudian merobek karung beras untuk dengan maksud untuk mengeluarkan beras-beras itu untuk dimasak, namun ia menyadari beras yang keluar mulai menenggelamkan dirinya dan membuatnya tidak dapat bergerak. Setelah itu, Pina hilang bagai ditelan Bumi. Setelah beberapa bulan kemudian ibunya sembuh, ketika sedang berkebun, ibunya menemukan buah yang tampaknya aneh, kemudian mengelupas kulitnya dan melihat buah itu penuh dengan seratus mata buah, menyadari keinginannya menjadi sebuah kenyataan.

Referensi

http://classics.mit.edu/Ovid/metam.4.fourth.html

http://www.jps.auckland.ac.nz/document//Volume_79_1970/Volume_79,_No._2/Coconut,_breadfruit_and_taro_in_Pacific_oral_literature,_by_Raden_S._Roosman,_p_219_-_232/p1

https://books.google.co.id