Kisah Urban Legend Paling Menakutkan Asal Jepang

Jika membicarakan tentang kisah urban legend, maka dijamin kita tak akan kehabisan bahan. Karena hampir setiap negara di dunia ini, memiliki kisah khas yang merupakan ciri khas negara mereka sendiri. Namun jika harus memilih salah satu kisah urban legend yang paling menyeramkan, mungkin kisah-kisah urban legend dari Jepang, bisa dibilang merupakan yang terseram diantara kisah-kisah urban legend lainya. Selain karena kebudayaan bangsa ini yang telah berusia lebih dari 3.000 sebelum masehi, kisah urban legend dari negeri sakura ini, kebanyakan juga sangat eksplisit dengan baluran darah yang begitu banyak. Beragam cerita misteri ini, hingga kini maih terawat dengan baik, bahkan anehnya sebagian merupakan bagian dari permainan anak-anak yang masih eksis hingga saat ini. Oleh karena itu kali ini anehdidunia.com akan berbagi Kisah Urban Legend Paling Menakutkan Asal Jepang, versi anehdidunia.com

Onryo

Kisah urban legend yang pertama dimulai dengan sosok Onryo yang dalam mitologi orang Jepang dipercaya sebagai perwujudan dari rasa benci dan dendam. Dalam legendanya sosok roh pendendam yang sering di analogikan dalam bentuk wanita berambut panjang ini, konon dapat menyebrang ke dunia manusia dari alam baka untuk melampiaskan rasa dendamnya pada siapapun. Dendam ini juga tak melulu menyasar manusia sebagai korbanya, kadang bahkan jika akumulasi dendam yang ada pada Onryo sangat besar, roh ini juga di kabarkan dapat mengundang bencana alam dan musibah lainya seperti gempa bumi dan juga kebakaran.

Kisah urban legend Onryo sendiri mulai dikenal di Jepang sejak abad ke-8, ketika kebanyakan orang mulai mempercayai jika jiwa-jiwa orang yang mati dengan tak tenang, akan terkumpul di dalam Yomi (alam Baka) hingga cukup kuat, hingga bisa memiliki wujud fana sebelum akhirnya kembali ke dunia manusia untuk membalas dendam. Sangking populernya legenda Onryo ini, kisah tentang roh pendendam ini sudah beberapa kali di angkat kelayar lebar, dalam film arahan sutradara Hideo Nakata pada tahun 1998 yang di beri judul Ringu (The Ring), yang sekaligus merupakan film horor paling menakutkan sekaligus fenomenal pada masanya.

Hanako-san

Berasal dari kisah legenda yang berjudul Toire No Hanako-San, sosok Hanako dipercaya merupakan hantu dari seorang siswi SD yang bunuh diri di salah satu bilik toilet sekolahnya. Gadis muda ini bunuh diri setelah tak tahan dengan penindasan yang dilakukan oleh teman-temanya. Sejak saat itu pula arwah dari Hanako terus menghantui bilik ke empat di kamar toilet anak perempuan. Kemunculan arwah Hanako biasanya tidak bisa diduga dan bisa muncul di mana saja serta kapan saja. Namun tak perlu khawatir karena, Hanako dipercaya hanyalah hantu biasa yang tak dapat menyakiti manusia. Ia hanya akan menakuti siapapun yang ada di kamar mandi perempuan dengan tatapan matanya yang konon bersinar terang serta senyuman yang menakutkan. Karena itu biasanya bilik ke 4 yang ada di kamar mandi anak perempuan di sekolah Jepang biasanya tak pernah di pakai. Untuk menghindari kemunculan Hanako yang tak bisa diprediksi. Selain itu angka 4 memang juga dianggap sebagai angka sial di Jepang sama halnya dengan angka 13.

Kuchisake-Onna

Dalam kisah urban legend Jepang Sosok Kuchisake-Onna, di gambarkan sebagai hantu wanita yang selalu berjalan sendirian dengan menggunakan masker wajah di tengah malam untuk mencari orang yang sedang berjalan sendirian kemudian bertanya "apa aku cantik?". Dan jika orang itu menjawab "YA" maka Kuchisake-Onna akan membuka masker wajarnya kemudian menunjukan mulutnya yang telah terbelah, saat itu Ia akan kembali bertanya "Bagaimana kalau begini, apa masih cantik?" Dan saat inilah teror yang sesungguhnya akan dimulai, karena jika korbanya menjawab "tidak", maka Kuchisake-Onna akan mengeluarkan gunting besar untuk membunuh korbanya jika itu laki-laki dan jika korbanya wanita maka Ia akan merobek mulut wanita tersebut agar mirip denganya.

Kisah Kuchisake-Onna ini sendiri bermula dari dari sebuah literatur kuno yang menceritakan tentang seorang wanita muda yang hidup pada Zaman Heinan. Wanita ini di gambarkan sebagai seorang yang sangat cantik dan merupakan Istri ataupun selir dari seorang Samurai. Namun kecantikan Kuchisake-Onna justru menjadi petaka banginya, karena wanita ini menjadi sangat sombong dan gemar berselingkuh di belakang suaminya. Sang suami yang akhirnya tahu mengenai perselingkuhan Kuchisake-Onna, kemudian murka dan membelah mulut Kuchisake-Onna dari ujung telinga yang satu ke telinga yang lainya. Setelah itu sang suami berkata, "Sekarang apa ada yang akan berkata kau cantik?", Setelah peristiwa itu Kuchisake-Onna di kabarkan mati akibat penderitaan yang Ia alami dan bergentayangan hingga era modern saat ini. Namun meskipun sosok hantu ini terkesan menyeramkan dan sadis, ternyata ada cara yang cukup unik untuk lolos dari Kuchisake-Onna. Cukup dengan menjawab "Lumayan" atau "Biasa saja" Saat Ia telah melepas maskernya dan bertanya apa aku masih cantik?, maka Kuchisake-Onna akan merasa bingung hingga korbanya punya waktu untuk kabur. Selain itu untuk menghindari Kuchisake-Onna, terdapat cara lain yang cukup mudah yaitu dengan tak berjalan di malam hari sendirian karena, Kuchisake-Onna hanya akan menyerang orang yang berjalan sendirian.

Rokurokubi

Dalam cerita rakyat Jepang, sosok Rokurokubi di percaya sebagai Yokai (Siluman) yang memiliki wujud layaknya manusia atau lebih tepatnya seorang wanita pada siang hari namun ketika malam sosoknya akan berubah menjadi siluman berleher panjang dengan muka yang menakutkan. Wajah dari Rokurokubi, konon akan berupah dari seorang wanita cantik menjadi layaknya Oni (Iblis) saat malam telah tiba. Segala perubahan ini konon merupakan Imbas dari karma masa lalu Rokurokubi, yang kerap melanggar ajaran Budha hingga terkena kutukan. Konon katanya dulu Rokurokubi sejatinya merupakan manusia biasa, namun karena tingkah laku serta berbuatanya yang tak seperti manusia, lambat laun Rokurokubi mulai berubah menjadi siluman yang menyeramkan dan haus darah. Untuk urusan kengerian sendiri sosok Rokurokubi sudah tak perlu di ragukan lagi, karena daripada hanya sekedar menakut-nakuti korbanya Siluman berleher panjang ini lebih suka untuk memangsa dan meminum darah korbanya. Sedangkan makanan favorit dari Rokurokubi sendiri biasanya adalah orang dewasa yang sukan berkeliaran di malam hari dan orang-orang yang melanggar ajaran Budha.

Teke-Teke

Sosok Teke-Teke dipercaya merupakan hantu dari seorang gadis Jepang yang jatuh di atas rel kereta api, sebelum akhirnya terlindas dan menjadi dua. Setelah terbelah menjadi dua ini, sayangnya bagian tubuh bawah Teke-Teke hancur lebur akibat terlindas kereta. Sejak kejadian tersebut arwah gadis ini terus bergentayangan untuk mencari bagian tubuhnya yang hilang. Hantu Teke-Teke di gambarkan selalu berkeliaran sambil membawa sabit dengan bertumpu pada tangan atau sikunya. Kemunculan sosok hantu ini biasanya adan di tandai dengan suara Tek-Tek yang berasal dari gesekan antara sabit dengan jalan yang Ia lalui. Karena itulah hantu ini di namai Teke-Teke atau sebenarnya Tek-Tek, namun karena lidah orang Jepang yang tak bisa melafalkan huruf mati di akhir kata akhirnya jadilan mana Hantu ini menjadi Teke-Teke.

Masyarakat Jepang percaya jika bertemu Teke-Teke maka sebaiknya kita harus berlari sekencang mungkin karena jika tidak, maka Teke-Teke akan mampu mengejar dan membelahtubuh kita menjadi dua agar mirip denganya. Dalam kisah lain sosok Teke-Teke juga di kabarkan sering muncul di sekolah-sekolah yang ada di Jepang karena merindukan teman-temanya. Namun sayangnya jika ada yang melihatnya, Teke-Teke akan menjadi murka hingga menhejar orang tersebut dan lagi-lagi membelahnya menjadi dua.

Referensi:
http://www.therichest.com/rich-list/most-shocking/15-japanese-urban-legends-thatll-scare-the-crap-out-of-you/
http://indozones.blogspot.co.id/2015/01/23.5-Urban-Legend-Jepang-yang-Paling-Menakutkan-Hingga-Sekarang.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Rokurokubi