Topi-Topi Unik Dari Beberapa Negara Di Dunia

Topi adalah salah satu jenis aksesoris tambahan di kepala yang sering digunakan orang-orang baik wanita maupun pria. Fungsi utama dari penggunaan topi sebenarnya adalah melindungi terutama kepala atau rambut dari sengatan matahari maupun tetesan hujan, akan tetapi topi juga bisa dipakai sebagai aksesoris yang berguna untuk menunjang penampilan agar lebih trendi dan menambah rasa percaya diri.

Tidak hanya pada kegiatan normal sehari-hari saja topi biasa digunakan, seperti yang sudah diketahui selama ini topi juga menjadi salah satu atribut lengkap yang digunakan para prajurit hampir seluruh negara di dunia. Mulai dari topi berbentuk baret seperti yang selalu kita jumpai dikenakan para tentara di Indonesia hingga topi besar tinggi dari bulu beruang khas milik Scots Guard yang bertugas menjaga istana Inggris dan lain sebagainya. Namun ada yang lebih menarik lagi dari ulasan terkait topi kali ini, ternyata beberapa negara di dunia memiliki topi-topi unik yang menjadi ciri khas dan identitas layaknya pakaian tradisional. Inilah topi-topi unik dari beberapa negara di dunia versi anehdidunia.com.

Ushanka dari Rusia

Topi unik pertama yang ada di dunia adalah berasal dari Rusia. Disebut dengan nama Ushanka yang sebenarnya memiliki arti "topi yang menutupi telinga" dalam bahasa Rusia merupakan topi yang memiliki material bahan dari bulu-bulu hewan seperti rubah, domba, kelinci dan lain sebagainya. Dilihat dari material bahannya Ushanka memang dibuat dan biasa digunakan khusus untuk musim dingin. Fungsi utama Ushanka sendiri memang untuk menghangatkan bagian kepala mulai dari telinga, rahang hingga leher. Sejarah penggunaan Ushanka dulu diawali oleh para prajurit militer Uni Soviet yang menggunakan topi tersebut sebagai atribut wajib kala perang di musim dingin. Bedanya di zaman dulu Ushanka yang digunakan tentara Uni Soviet terdapat tambahan penutup mata, namun sekarang tak lagi. Karena keunikan bentuk topi ini, Ushanka menjadi populer tak hanya di Rusia saja namun juga sering dipakai oleh beberapa masyarakat Eropa Timur bahkan Cina dan negara yang lain yang memiliki iklim musim dingin.

Akubra dari Australia

Sekilas ketika anda melihat topi unik dari Australia ini memang ada kemiripan dengan topi koboi asal Amerika Serikat. Namun Akubra sendiri telah berkembang di Australia sejak ratusan tahun yang lalu. Akubra lahir sebagai salah satu bagian penting dari seragam-seragam nasional di Australia. Dengan material bahan yang juga terbuat dari bulu-bulu serta bentuknya yang melebar, topi Akubra memiliki fungsi besar sebagai pelindung dari teriknya matahari dan bahkan dari hujan. Karena fungsi pentingnya inilah meski saat ini Akubra sudah tak lagi menjadi atribut penting seragam nasional Australia namun beberapa petani, peternak atau orang-orang yang melakoni pekerjaannya diluar ruangan banyak memakai topi unik sebagai sarana pelindung dan tetap nyaman dalam bekerja. Karena keunikannya inilah topi Akubra bertahan dan tetap eksis sebagai salah satu ikon Negara Kanguru tersebut dan seringkali dijadikan cinderamata khas bagi pejabat penting atau wisatawan asing yang mengunjungi negara Australia.

Fez dari Turki

Pernahkah anda menyaksikan pertunjukan Tari Sufi, dimana penarinya adalah seorang pria dengan kostum serta topi unik yang melakukan gerakan memutar berkali-kali dengan durasi yang cukup lama? Yup, tarian tersebut berasal dari Turki dan topi unik yang mereka gunakan tak lain adalah topi tradisional berasal dari Turki bernama Fez. Fez hat atau topi Fez dahulu muncul sebagai salah satu elemen dari pakaian tradisional masyarakat Siprus hingga akhirnya merapat ke wilayah Turki dan digunakan para raja dan sultan dari negara Eropa yang populasi masyarakatnya kebanyakan adalah Muslim. Bahkan zaman dulu para tentara Ottoman juga memakai Fez ketika berperang. Topi Fez memiliki bentuk fisik yang unik seperti tabung serta lebih banyak menampilkan warna merah sehingga menjadi ciri khusus serta memiliki rumbai sepanjang kurang lebih 10 cm dibagian atas topi dan menjuntai keluar. Hingga saat ini Fez masih banyak digunakan oleh orang-orang Turki dan dijual sebagai oleh-oleh khas negara tersebut.

Sombrero dari Meksiko

Mungkin ini juga salah satu topi unik yang terkenal di dunia. Sombrero adalah jenis topi berbentuk unik dan merupakan topi tradisional khas Meksiko. Bentuknya menyerupai topi koboi namun memiliki ukuran yang jauh lebih lebar sehingga bagi siapa saja yang memakainya tak akan merasa kepanasan kala terkena sinar matahari. Sombrero juga memiliki "mahkota" ditengah yang menjulang lebih tinggi, saking uniknya bentuk dari topi ini bahkan dalam bidang ilmu matematika terdapat grafik fungsi yang menyerupai bentuk topi ini dan disebut fungsi sombrero. Begitu banyak masyarakat Meksiko yang memakai topi khas ini sehingga sombrero juga identik serta dikenal sebagai identitas negara Meksiko, seperti misalnya pada kompetisi Piala Dunia tahun 1970 dimana Meksiko menjadi tuan rumah memilih boneka anak kecil dengan topi sombrero yang dipakai sebagai maskot resminya.

Karakul dari Afghanistan

Karakul adalah topi unik yang terbuat dari bulu hewan domba dan biasanya dipakai oleh anak laki-laki dan pria di Afghanistan. Topi ini memiliki bentuk yang cukup unik yakni mengerucut seperti segitiga serta memiliki bagian datar pada sisi samping dan belakangnya. Qaraqul sendiri tak secara khusus dipakai untuk acara-acara tertentu saja namun juga digunakan dalam rutinitas sehari-hari. Tak hanya dipakai rakyat biasa di Afghanistan saja namun mantan presiden dan kalangan pejabat negara pun banyak yang memakai topi ini. Bahkan saat ini qaraqul telah berkembang ke banyak negara dan sering digunakan oleh masyarakat negara setempat seperti di India, Pakistan dan negara-negara Asia Selatan lainnya.

Itulah beberapa topi unik dari beberapa negara yang ada di dunia. Masing-masing memiliki sejarah tersendiri dibalik awal kemunculannya tersebut dan tiap-tiap negara juga memiliki tradisi yang berbeda dibalik penggunaan topi-topi tersebut. Mulai dari yang awalnya digunakan sebagai pelindung sewaktu perang, ada yang digunakan untuk ritual agama, digunakan ketika sedang bekerja dan lain sebagainya. Sahabatanehdidunia.com di Indonesia yang memiliki beragam suku dan agama tentu masing-masing punya topi unik dan tradisional yang dimiliki, namun sadarkah anda bahwa peci warna hitam yang sering digunakan Presiden dan mantan Presiden terdahulu ternyata adalah topi yang berfungsi sebagai lambang nasionalis dan bisa digunakan siapa saja warga negara Indonesia dari latar belakang suku, budaya dan agama apapun.

sumber referensi:
http://travel.detik.com/read/2012/12/17/085544/2120062/1382/ini-dia-15-topi-paling-khas-dari-seluruh-dunia
https://id.wikipedia.org/
https://en.wikipedia.org/
http://www.akubra.com.au/